Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Wednesday, October 18, 2017

Masuk Program Paroki?


"Rama, tahun ngajeng punapa acara kados mekaten taksih wonten. Lan ugi napa Domus ugi taksih wonten?" (Rama, acara seperti ini untuk tahun depan tetap diadakan atau tidak? Dan bagaimana dengan acara di Domus Pacis) tanya Bu Bambang yang mendekat Rm. Bambang bersama Bu Sri dan Bu Karni. Ini terjadi di rumah Ibu Puspo, Dusun Sumyang, Paroki Gondang pada Senin 16 Oktober 2017 sebelum acara Jagongan Iman dimulai. Terhadap pertanyaan itu Rm. Bambang menjawab "Kangge taun kalih ewu wolulas Novena Domus tetep wonten. Nanging kangge Jagongan Iman, menika tergantung ngersaaken menapa mboten" (Novena Domus tetap ada untuk tahun 2018. Sedang program Jagongan Iman, ini tergantung diminta atau tidak). "Mriki tetep nyuwun Jagongan Iman, rama" (Di sini kami tetap minta ada Jagongan Iman) Bu Sri ganti berkata. Sebenarnya Rm. Bambang hanya menyampaikan materi Tujuh Sakramen yang membutuhkan tujuh kali pertemuan. Tetapi dari pembicaraan kemudian ditambah dengan Lima Perintah Gereja, sehingga menjadi program setahun dengan dua belas kali pertemuan sebulan sekali.

Bu Bambang menunjukkan lembar formulir, yang ternyata merupakan format programasi Paroki, sambil berkata "Paroki sampun nakekaken program Monika" (Paroki sudah menanyakan program Paguyuban Santa Monika). Ternyata oleh Paguyuban Santa Monika, yaitu kumpulan ibu-ibu janda yang pada umumnya sudah menjadi golongan usia lanjut, keikutsertaan kelompok Gondang dalam program Novena Domus dan penyelenggaraan Jagongan Iman dengan mengundang Rm. Bambang telah dijadikan program kerja. Pada tahun 2013 peserta dari Gondang dalam Novena Domus hanya sekitar 3-5 orang. Jumlah peserta bertambah pada tahun 2014 dan ternyata sejak tahun 2015 dimasukkan menjadi program kerja Paguyuban Santa Monika. Dan Rm. Bambang baru pada tanggal 16 Oktober 2017 itu memahami mengapa Bu Sri amat aktif mencatat pembicaraan yang terjadi dalam seminar di Novena Domus. Bu Sri dan Bu Bambang selalu menyampaikan materi sebagai bahan pertemuan dengan ibu-ibu tua yang juga biasa dihadiri oleh beberapa bapak lansia.

Secara praktis, di samping kegiatan lain yang dibuat oleh Paguyuban Santa Monika, program Novena Domus Pacis dan Jagongan Iman masuk dalam program Paroki Gondang lewat paguyuban itu. Materi-materi yang diperoleh selalu menjadi bahan laporan pertemuan Dewan Paroki sebulan sekali termasuk jumlah yang hadir. Bersama penggerak lain seperti Bu Dilah, pengurus paguyuban juga berkunjung ke kelompok-kelompok ibu-ibu dan beberapa bapak lansia di Lingkungan-lingkungan Gondang. Mereka menyampaikan materi-materi pilihan. Beberapa kebiasaan yang terjadi dalam program Novena Domus, seperti menyanyikan lagu Tua Bercahaya dan Tanda Salib Triniter, juga terjadi dalam pertemuan-pertemuan. Dengan program-program ini kelompok Gondang merasa diringankan dalam pembeayaan transportasi pulang pergi sembilan kali ke dan dari Domus Pacis, dan juga sewa dua angkutan desa untuk datang pertemuan Jagongan Iman yang bergilir di antara para peserta yang berasal dari berbagai Lingkungan. Katanya paguyuban ini mendapatkan subsidi sebesar Rp. 600.000 per tahun. Memang dalam banyak kebutuhan mereka melakukan iuran dari masing-masing peserta.

0 comments:

Post a Comment