Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Wednesday, June 20, 2018

Lamunan Peringatan Wajib

Santo Aloisius Gonzaga, Biarawan
Kamis, 21 Juni 2018

Matius 6:7-15

6:7 Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.
6:8 Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya.
6:9. Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,
6:10 datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
6:11 Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya
6:12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;
6:13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)
6:14 Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, agama memang menjaga agar umat selalu berdoa. Dengan doa orang akan dekat Tuhan.
  • Tampaknya, agar dalam doa selalu benar agama juga menyediakan berbagai khasanah doa baik dari peninggalan tradisi maupun dalam teks-teks tertulis. Untuk menjaga baik dan benarnya doa agama akan menjaganya dengan pertanggungjawaban pandangan teologis dan tampilan bahasanya.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun mampu menyusun doa panjang dengan bahasa indah dan landasan ilmu teologi, hal itu tak menjamin kesungguhan doa yang sejatinya menjadi omong-omong personal batiniah dengan yang ilahi sehingga bersifat privati dan lugas. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang tahu bahwa doa itu personal dan beda dengan ibadat yang komunal dan membutuhkan panduan.
Ah, kalau dapat buat sendiri-sendiri dalam berdoa bisa ngawur.

0 comments:

Post a Comment