Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Sunday, December 31, 2017

PT Taman Wisata Candi


Sebenarnya kunjungan pada Selasa 19 Desember 2017 ada dalam kerangka nuansa formal. Beberapa hari sebelumnya ada 3 orang utusan diantar seorang frater dari Kentungan datang di kamar Rm. Bambang. Salah satu bertanya "Kebutuhan pokok apa yang diharapkan oleh para rama di sini" dan Rm. Bambang menjawab "Untuk kebutuhan pokok kami sudah terpenuhi bahkan dapat dikatakan lebih dari cukup." Pembicaraan sempat terhenti karena para utusan terdiam tampak kebingungan. Rm. Bambang kemudian menambahkan kata-kata "Panjenengan pirsa piyambak, ta. Griya ngriki sae sanget. Saben rama pikantuk kamar ingkang ukuranipun ageng. Tetedhan mboten kekirangan. Rasukan, clana luar dalam lan paling dalam kathah salinipun" (Anda bisa melihat sendiri. Rumah ini bagus sekali, kan? Setiap rama mendapatkan kamar berukuran luas. Makanan tidak kurang. Baju, celana luar dalam dan paling dalam banyak reservenya) yang membuat para tamu tertegun. "Bukankah yang namanya kebutuhan pokok adalah sandang, pakan, papan?" Rm. Bambang menambah kata-kata dan kemudian mengakhiri "Pun nate mireng rama kesrakat napa?" (Apakah Anda pernah mendengar ada rama amat menderita karena kemiskinan). Mendengar kata-kata itu mereka jadi tertawa dan salah satu lalu berkata "Bukan itu, rama." Akhirnya disepakati beberapa hal yang biasa dibutuhkan dan belum mendapatkan perhatian khusus seperti pempers untuk beberapa rama, diterjen, cairan untuk mengepel ubin, dan pemanas lauk (karena yang lama sudah rusak).

Para utusan itu datang sebagai wakil umat Kristiani di PT Taman Wisata Candi yang membawahi Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Candi Ratu Boko. Dua belas orang menjadi wakil dari warga Kristiani yang berkarya dalam institusi itu. Salah seorang diantarnya adalah Pak Ricky yang menjabat sebagai direktur. Salah seorang membuka pertemuan kunjungan sebagai MC. Kemudian Pak Ricky memberikan sambutan. Dalam sambutannya Pak Ricky menyampaikan sentuhan kasih Tuhan yang membuat para warga Kristiani PT Taman Wisata juga tergerak untuk peduli kasih. Di akhir sambutan beliau kemudian memberikan sumbangan uang pribadi untuk Domus Pacis yang diterima oleh Rm. Bambang. Sebagai wakil panitia Natal, rombongan juga membawa berbagai bingkisan sebagaimana telah dibicarakan oleh utusan yang beberapa hari sebelumnya datang di kamar Rm. Bambang. Sebagai simbol, salah seorang menyerahkan dos yang berisi pemanas elektrik yang diterima oleh Rm. Yadi. Adapun bingkisan-bingkisan lainnya diletakkan di depan kamar Rm. Tri Wahyono.

0 comments:

Post a Comment