Bagaimana Berseru Kepada-Nya?

Dijawab Tuhanlah Seruan Kita, Bagaimana Berseru Kepada-Nya? Inilah Inspirasi & Motivasinya

Aloys Budi Purnomo Pr

 Sahabat Peradaban Kasih yang terkasih. Inspirasi dan motivasi ini dahsyat. Dijawab Tuhanlah seruan siapa saja. Itu pasti. Persoalannya adalah, sudahkah dan bagaimanakah kita berseru kepada-Nya?

Referensi pihak ketiga

Mari kita baca Bacaan Liturgi 14 Maret 2019 Hari Biasa Pekan Prapaskah I terutama Mazmur 138:1-2a.2bc-3.7c-8. Di sinilah, rasakanlah, betapa inspirasi dan motivasi rohani itu nyata bagi siapa saja yang mau berseru kepada-Nya. Dengan refren: Pada hari aku berseru, Engkau menjawab aku, ya Tuhan.

Aku hendak bersyukur kepada-Mu dengan segenap hati, di hadapan para dewata aku akan bermazmur bagi-Mu. Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus.

Aku memuji nama-Mu, oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu, sebab Kaubuat nama-Mu, dan janji-Mu melebihi segala sesuatu. Pada hari aku berseru, Engkau pun menjawab aku, Engkau menambahkan kekuatan dalam jiwaku.

Tuhan, tangan kanan-Mu menyelamatkan daku, Engkau akan menyelesaikannya segalanya bagiku! Ya Tuhan, kasih setia-Mu kekal abadi, janganlah Kautinggalkan buatan tangan-Mu! (Mazmur 138:1-2a.2bc-3.7c-8)

Bersyukur, berseru dan bersujud di hadirat-Nya. Itulah yang mestinya dilakukan oleh orang-orang yang mengaku beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan cara apa pun kita menyebut-Nya!

Alasannya jelas. Karena kasih dan kesetiaan-Nya yang tak terbantahkan. Inilah alasannya mengapa seruan kita dijawab oleh-Nya.

Jawaban itu menguatkan dan meneguhkan jiwa kita. Kasih setia-Nya kekal abadi selamanya. Tuhan tak akan pernah meninggalkan manusia.

Bagaimana menurut UCers Sahabat Peradaban Kasih? Tuhan memberkati. Semoga bermanfaat. Terima kasih. Salam peradaban kasih***

JoharT Wurlirang, 13/3/2019

BERKAH DALEM

Sumber: refleksi pribadi terinspirasi Mazmur 138:1-2a.2bc-3.7c-8

»̶·̵̭̌·̵̭̌✽̤̈̊•Ɓέяќǎђ•Đǎlєm•✽̤̥̈̊·̵̭̌·̵̭̌«̶
Aloys budi purnomo Pr

Sent from my heart of abudhenkpr
"abdi Dalem palawija"
Majalah INSPIRASI, Lentera yang Membebaskan; Campus Ministry Unika Soegijapranata Semarang;
Andalan Kerohanian Katolik Pramuka Kwarda Jateng.