Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Saturday, February 4, 2017

Rm. Gito Dapat Tamu


"Mangke onten ibu-ibu saking Bintaran ajeng tuwi rama" (Nanti ada ibu-ibu dari Bintaran akan mengunjungi rama) kata Rm. Hadiyanta, Minister Domus Pacis yang pagi itu pada Senin 30 Januari 2017, kepada Rm. Gito. Dari pembicaraan Rm. Hadi meminta Rm. Gito untuk menentukan jam berapa akan diterima dan Rm. Hadi akan memberi informasi ke ibu-ibu lewat HP. Kesepakatan yang terjadi adalah paran tamu akan diterima pada sore hari. Sebenarnya Rm. Bambang mengira bahwa yang akan datang hanya sekitar 5 orang. Tetapi pada sekitar jam 16.30 ternyata dari dalam kamar lewat jendela Rm. Bambang melihat Rm. Gito berjalan diikuti rombongan ibu-ibu dan beberapa bapak. Ternyata Rm. Gito menerima para tamu di ruang pertemuan dalam. Para karyawan pun sibuk mengambilkan kursi.

Rm. Bambang dengan kursi roda, yang didorong oleh Bu Rini, membawa dos isi air mineral. "Ji, ro, lu, pat ....." (Satu, dua, tiga, empat .....) Rm. Bambang menghitung jumlah gelasplastik air mineral dan juga menghitung para tamu yang jumlahnyalebih dari 25 orang. "Banyune kurang, jupukke meneh neng kamar" (Air minum kurang, ambilkan lagi dari kamar) kata Rm. Bambang kepada Bu Rini. Kemudian Rm. Bambang ikut sebentar omong-omong dengan para tamu. Ketika Rm. Bambang akan kembali ke kamarnya, Rm. Gito berkata kepada para tamu "Dina iki Rm. Bambang ulang tahun sewidak enem" (Hari ini Rm. Bambang berulang tahun ke 66). Para tamupun segera menyerbu memberi salam. Bahkan Bu Rini dan beberapa karyawan juga ikut tahun dan memberi salam.

0 comments:

Post a Comment