Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Thursday, March 15, 2018

Jagongan Iman


Sekalipun ada dalam keterbatasan daya fisik, dari Komunitas Rama Domus Pacis juga berpartisipasi dalam pengembangan iman umat. Bidang kerasulan yang dipilih adalah kaum lansia sesuai dengan situasi hidup yang dihayati. Program kegiatan yang dijalani memang hanya terbatas baik dalam jumlah maupun skalanya. Ada dua macam program: Novena Ekaristi Seminar dan Jagongan Iman. Novena Ekaristi Seminar terlaksana sembilan kali dalam setahun dari bulan Maret hingga November dan pada umumnya terjadi pada setiap Minggu Pertama. Ini adalah program 3 jam yang menekankan pendalaman wawasan tentang dunia kehidupan kaum lansia.

Kalau Novena Ekaristi Seminar terlaksana di Ruang Serbaguna Domus Pacis, lain halnya dengan Jagongan Iman. Program kedua terjadi karena permintaan kelompok-kelompok. Tidak seperti program Novena yang pesertanya dapat mencapai jumlah 400an orang, program Jagongan Iman paling banyak berjumlah 30an. Rm. Bambang mendatangi kelompok-kelompok peminta. Program ini menekankan pendalaman kembali pokok-pokok ajaran Katolik. Para peserta diajak untuk menyadari kembali pemahamannya sendiri lewat sharing dan omong-omong satu sama lain. Kemudian Rm. Bambang mengetengahkan apa yang tertulis dalam buku Katekismus Gereja Katolik. Dengan demikian program ini secara praktis menjadi proses rekatekisasi atau pelajaran agama ulang. Karena jumlah pertemuan terjadi sebulan sekali sebanyak bab dari pokok bahasan, maka hanya orang-orang yang sungguh berminat yang akan memberikan fokus perhatian.

Hingga kini Rm. Bambang mengetengahkan tiga lingkaran bahasan: 1) Syahadat Katolik (12 kali pertemuan); 2) Sepuluh Perintah Allah (10 kali pertemuan); 3) Sakramen-sakramen (7 kali pertemuan). Kelompok baru akan dilayani dengan bahan lingkaran pertama. Kalau akan melanjutkan kelompok harus mengikuti urutan lingkaran. Di dalam proses perjalanan pertemuan, dapat saja terjadi berhenti di tengah jalan, karena kebanyakan peserta banyak absen. Untuk saat ini ada 5 kelompok yang biasa bertemu dan didatangi oleh Rm. Bambang:
  • Kelompok Paroki Pringgolayan: berbicara tentang Sakramen-sakramen
  • Kelompok Paroki Gondang: berbicara tentang Sakramen-sakramen
  • Kelompok Lingkungan Murangan, Paroki Medari: berbicara tentang Sakramen-sakramen
  • Kelompok Lingkungan Sleman, Paroki Medari: berbicara tentang Sepuluh Perintah Allah
  • Kelompok Wilayah Soran, Paroki Klaten: berbicara tentang Syahadat Katolik.

0 comments:

Post a Comment