Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Tuesday, November 27, 2018

Lamunan Pekan Biasa XXXIV

Rabu, 28 November 2018

Lukas 21:12-19

21:12 Tetapi sebelum semuanya itu kamu akan ditangkap dan dianiaya; kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat dan penjara-penjara, dan kamu akan dihadapkan kepada raja-raja dan penguasa-penguasa oleh karena nama-Ku.
21:13 Hal itu akan menjadi kesempatan bagimu untuk bersaksi.
21:14 Sebab itu tetapkanlah di dalam hatimu, supaya kamu jangan memikirkan lebih dahulu pembelaanmu.
21:15 Sebab Aku sendiri akan memberikan kepadamu kata-kata hikmat, sehingga kamu tidak dapat ditentang atau dibantah lawan-lawanmu.
21:16 Dan kamu akan diserahkan juga oleh orang tuamu, saudara-saudaramu, kaum keluargamu dan sahabat-sahabatmu dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh
21:17 dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku.
21:18 Tetapi tidak sehelaipun dari rambut kepalamu akan hilang.
21:19 Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu."

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, di dalam kehidupan beragama kerap dikatakan bahwa dalam Tuhan ada ketentraman. Dengan beragama orang akan dekat dengan Tuhan sehingga terjamin untuk mengalami kedamaian.
  • Tampaknya, di dalam kehidupan beragama juga ada gambaran bahwa Tuhan akan menyingkirkan aral yang melintang di hadapan pemeluknya.  Tuhan tak akan membiarkan umatnya mengalami bahaya.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun tak ada seorang pun mengingini berbagai derita dan bahaya, bersama yang ilahi orang yakin selalu ada tuntunan dan kesiagaan berhadapan dengan realita hidup termasuk bahaya permusuhan. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan mengalami anugrah ketenangan bukan berarti tak ada derita dan pertentangan tetapi ketenangan batin berhadapan dengan berbagai kebencian dan fitnah.
Ah, hanya orang sinthing yang tenang tak bereaksi berhadapan dengan fitnah.

0 comments:

Post a Comment