Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Sunday, November 24, 2019

Lamunan Pekan Biasa XXXIV

Senin, 25 November 2019

Lukas 21:1-4

21:1. Ketika Yesus mengangkat muka-Nya, Ia melihat orang-orang kaya memasukkan persembahan mereka ke dalam peti persembahan.
21:2 Ia melihat juga seorang janda miskin memasukkan dua peser ke dalam peti itu.
21:3 Lalu Ia berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya janda miskin ini memberi lebih banyak dari pada semua orang itu.
21:4 Sebab mereka semua memberi persembahannya dari kelimpahannya, tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, bahkan ia memberi seluruh nafkahnya."

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, kelompok-kelompok dan lembaga-lembaga nirlaba akan menggantungkan hidup dari sumbangan-sumbangan. Sekalipun dalam gerak dan aktivitas tidak mencari untung, mereka membutuhkan uang untuk pembeayaan.
  • Tampaknya, dalam pengumpulan dana mereka juga akan merasa sukses kalau ada donator-donator kaya. Para donator ini akan dijaga kekrasanannya dalam berjejaring dengan kelompok atau lembaga.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun dalam gerak dan kegiatan nirlaba terdapat donator-donator kakap yang menyumbang banyak uang, besaran sumbangan sukarela tidak ditentukan oleh jumlah nominal tetapi oleh bobot kerelaan hati sehingga nominal kecil dari orang miskin bisa berbobot amat besar. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang dalam gerakan-gerakan nirlaba akan amat menghargai dana dari manapun terutama dari kaum kecil golongan ekonomi lemah.
Ah, bagaimanapun juga andalan pengumpulan dana ya kalau banyakorang kaya bersedia memberi.

0 comments:

Post a Comment