Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Sunday, November 3, 2019

Percikan Nas Minggu, 03 November 2019

Hari Minggu Biasa XXXI
warna liturgi Hijau

Bacaan-bacaan:
Keb. 11:22-12:2; Mzm. 145:1-2,8-9,10-11,13cd-14; 2Tes. 1:11-2:2; Luk. 19:1-10.
BcO 2Raj. 24:20b-25:13,18-21.

Bacaan Injil: 
1 Yesus masuk ke kota Yerikho dan berjalan terus melintasi kota itu. 2 Di situ ada seorang bernama Zakheus, kepala pemungut cukai, dan ia seorang yang kaya. 3 Ia berusaha untuk melihat orang apakah Yesus itu, tetapi ia tidak berhasil karena orang banyak, sebab badannya pendek. 4 Maka berlarilah ia mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus, yang akan lewat di situ. 5 Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: "Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu." 6 Lalu Zakheus segera turun dan menerima Yesus dengan sukacita. 7 Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya: "Ia menumpang di rumah orang berdosa." 8 Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat." 9 Kata Yesus kepadanya: "Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham. 10 Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang."

Memetik Inspirasi:
Setiap hari kita menerima berkat dari Tuhan. Dari bangun pagi kita mendapat berkat kehidupan. Sepanjang hari kita mendapat kesempatan untuk hidup dan beraktivitas. Setiap hari kita bisa makan. Pada masa-masa tertentu ada berkat yang luar biasa besar dan membuat kita sujud bersyukur.
Zakheus yang ingin melihat Yesus mendapatkan berkat yang melebihi harapannya. Yesus pun menyapanya bahkan berkenan mampir ke rumahnya. Mendapat hal tersebut Zakheus pun bernadar, “Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat” (Luk 19:8). Nadar Zakheus menggembirakan hati Yesus. Ia pun memberikan berkat yang lebih banyak, “Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham” (Luk 19:9).
Syukur atas berkat melimpahkan berkat yang  diterima. Zakheus yang bersyukur mendapat berkat lebih. Kiranya kita pun layak untuk selalu mensyukuri berkat yang kita terima. Semakin bisa bersyukur semakin banyak berkat Tuhan dicurahkan dalam hidup kita. Hindarilah sikap mengeluh. Keluhan hanya akan menghambat berkat tercurah.

Refleksi: 
Sudahkah anda bersyukur hari ini?

Doa:
Pujian dan syukur kami haturkan kepadamu ya Tuhan. Engkau telah melimpahkan berkat-Mu dalam hidup kami. Hanya pujian syukur yang bisa kuhaturkan kepadamu. Amin.

Mensyukuri Berkat
MoGoeng
Wates

0 comments:

Post a Comment