Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Friday, June 5, 2015

Sabda Hidup



Sabtu, 06 Juni2015
St. Norbertus
warna liturgi Hijau 
Bacaan:
Tob. 12: 1,5-15,20; MT Tb. 13:2,6,7,8; Mrk. 12:38-44. BcO Yak. 5:12-20

Markus 12:38-44:
38Dalam pengajaran-Nya Yesus berkata: "Hati-hatilah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang dan suka menerima penghormatan di pasar,39yang suka duduk di tempat terdepan di rumah ibadat dan di tempat terhormat dalam perjamuan,40yang menelan rumah janda-janda, sedang mereka mengelabui mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Mereka ini pasti akan menerima hukuman yang lebih berat."41Pada suatu kali Yesus duduk menghadapi peti persembahan dan memperhatikan bagaimana orang banyak memasukkan uang ke dalam peti itu. Banyak orang kaya memberi jumlah yang besar.42Lalu datanglah seorang janda yang miskin dan ia memasukkan dua peser, yaitu satu duit.43Maka dipanggil-Nya murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya janda miskin ini memberi lebih banyak dari pada semua orang yang memasukkan uang ke dalam peti persembahan.44Sebab mereka semua memberi dari kelimpahannya, tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, semua yang ada padanya, yaitu seluruh nafkahnya."

Renungan:
Ada banyak pemimpin yang penampilannya bersih. Kata dan kalimatnya selalu baik. Ia pun selalu ingin tampil dalam keadaan yang sempurna. Omongannya pun memberi kesan bahwa dirinya adalah orang yang bersih tanpa cacat cela. Eeee tahu-tahu dia tertangkap korupsi atau kejahatan yang lain.
Penampilan seseorang memang bisa menipu banyak orang umum. Mereka akan terkagum-kagum pada orang yang tampilannya rapi, santun dan suci. Namun mereka pun sering tertipu dengan penampilan itu.
Kita layak untuk tidak terpesona oleh perlentenya seseorang. Kesederhanaan seseorang ternyata sering memberikan pengajaran dalam hidup kita. Janda miskin tentu sangat berbeda penampilan dengan ahli Taurat. Namun dari kesederhanaannya ia menyumbangkan cara hidup yang luar biasa yang layak dipuji oleh Yesus (Mrk 12:43-44). Marilah kita membangun kesederhanaan penampilan dan mulia penampilan.

Kontemplasi:
Pejamkan matamu. Bayangkan kisah dalam Injil Mrk. 12:38-44.

Refleksi:
Bagaimana tampil sederhana mulia bertindak?

Doa:
Bapa, semoga aku mampu memberikan yang terbaik bagimu. Bebaskanlah aku dari keinginan dipuji dengan penampilan-penampilan semu. Amin.

Perutusan:
Aku akan mempersembahkan kesederhanaanku kepadaNya. -nasp-

0 comments:

Post a Comment