Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Saturday, February 16, 2019

Lamunan Pekan Biasa VI

Minggu, 17 Februari 2019

Lukas 6:17.20-26

6:17 Lalu Ia turun dengan mereka dan berhenti pada suatu tempat yang datar: di situ berkumpul sejumlah besar dari murid-murid-Nya dan banyak orang lain yang datang dari seluruh Yudea dan dari Yerusalem dan dari daerah pantai Tirus dan Sidon.
6:20. Lalu Yesus memandang murid-murid-Nya dan berkata: "Berbahagialah, hai kamu yang miskin, karena kamulah yang empunya Kerajaan Allah.
6:21 Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini lapar, karena kamu akan dipuaskan. Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini menangis, karena kamu akan tertawa.
6:22 Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci kamu, dan jika mereka mengucilkan kamu, dan mencela kamu serta menolak namamu sebagai sesuatu yang jahat.
6:23 Bersukacitalah pada waktu itu dan bergembiralah, sebab sesungguhnya, upahmu besar di sorga; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan para nabi.
6:24 Tetapi celakalah kamu, hai kamu yang kaya, karena dalam kekayaanmu kamu telah memperoleh penghiburanmu.
6:25 Celakalah kamu, yang sekarang ini kenyang, karena kamu akan lapar. Celakalah kamu, yang sekarang ini tertawa, karena kamu akan berdukacita dan menangis.
6:26 Celakalah kamu, jika semua orang memuji kamu; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan nabi-nabi palsu."

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, dengan berbuat baik orang juga dapat berharap berhubungan baik dengan siapapun. Dengan berbuat baik orang dapat berpikir mendapatkan balasan baik dari orang lain.
  • Tampaknya, orang dapat merasa prihatin kalau sudah berbuat baik masih mendapatkan reaksi negatif. Bahkan orang dapat sakit hati kalau dengan kebaikannya malah dibenci oleh orang-orang yang tidak suka padanya.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, kalau mengalami celaan dan penghinaan serta fitnah dari kebaikan yang dijalani dengan ketulusan hati, orang justru akan mengalami kebahagiaan karena disadarkan tidak masuk golongan kaum tak taat pada nurani. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan sadar risiko ikut melakukan kebaikan demi kebaikan umum.
Ah, ngapain harus berbuat baik kalau ternyata mengakibatkan muncul banyak celaan?

0 comments:

Post a Comment