Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Tuesday, January 15, 2019

Lamunan Pekan Biasa I

Rabu, 16 Januari 2019

Markus 1:29-39

1:29. Sekeluarnya dari rumah ibadat itu Yesus dengan Yakobus dan Yohanes pergi ke rumah Simon dan Andreas.
1:30 Ibu mertua Simon terbaring karena sakit demam. Mereka segera memberitahukan keadaannya kepada Yesus.
1:31 Ia pergi ke tempat perempuan itu, dan sambil memegang tangannya Ia membangunkan dia, lalu lenyaplah demamnya. Kemudian perempuan itu melayani mereka.
1:32 Menjelang malam, sesudah matahari terbenam, dibawalah kepada Yesus semua orang yang menderita sakit dan yang kerasukan setan.
1:33 Maka berkerumunlah seluruh penduduk kota itu di depan pintu.
1:34 Ia menyembuhkan banyak orang yang menderita bermacam-macam penyakit dan mengusir banyak setan; Ia tidak memperbolehkan setan-setan itu berbicara, sebab mereka mengenal Dia.
1:35 Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.
1:36 Tetapi Simon dan kawan-kawannya menyusul Dia;
1:37 waktu menemukan Dia mereka berkata: "Semua orang mencari Engkau."
1:38 Jawab-Nya: "Marilah kita pergi ke tempat lain, ke kota-kota yang berdekatan, supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu Aku telah datang."
1:39 Lalu pergilah Ia ke seluruh Galilea dan memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat mereka dan mengusir setan-setan.

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, yang namanya popularitas sedikit banyak diinginkan oleh banyak orang. Orang ingin terkenal karena kebaikannya.
  • Tampaknya, orang yang amat terkenal karena kebaikannya dapat membuat banyak orang lain terpesona kepadanya. Banyak orang akan berbondong-bondong menemuinya untuk mendapatkan yang diinginkan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, sekalipun populer dan banyak memberi bantuan bagi banyak orang, orang akan sadar bahwa semua itu belum memiliki kesejatian makna kalau tidak membuat orang ceria hati karena terbuka pada kemuliaan nurani. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang di dalam segala tindakan baiknya tak akan mencari popularitas diri tetapi menempatkan segala yang dilakukan sebagai rambu orang lain menemukan kebaikan yang ada dalam amanat nurani.
Ah, kalau populer ya harus dimanfaatkan untuk mengumpulkan banyak uang.

0 comments:

Post a Comment