Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Tuesday, May 13, 2014

Lamunan Pesta

Santo Matias, Rasul

Rabu, 14 Mei 2014

Yohanes 15:9-17

15:9 "Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu.
15:10 Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya.
15:11 Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh.
15:12 Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.
15:13 Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.
15:14 Kamu adalah sahabat-Ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu.
15:15 Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku.
15:16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.
15:17 Inilah perintah-Ku kepadamu: Kasihilah seorang akan yang lain."

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, setiap persekutuan dan atau hidup bersama selalu ada aturan main untuk hubungan satu sama lain dari para anggotanya. Bahkan dalam kebersamaan massal seperti masyarakat selalu ada hukum baik tertulis maupun tak tertulis sebagai adat tradisi.
  • Tampaknya, dalam tata aturan dan hukum selalu terdapat kewajiban dan larangan yang harus ditaati oleh warga. Di situ orang-orang yang melanggar akan mendapatkan sanksi atau hukuman.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa tata aturan dan hukum sejati adalah perintah-perintah yang tidak membebani orang perorangan karena pelakuknya justru mengalami keceriaan batin yang amat mendalam. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang mendapatkan kebahagiaan justru karena memperjuangkan kebahagiaan orang lain walau ada risiko yang harus disandang.
Ah, yang sungguh menggembirakan adalah yang bebas risiko.

0 comments:

Post a Comment