Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Tuesday, August 15, 2017

Lamunan Pekan Biasa XIX

Rabu, 16 Agustus 2017

Matius 18:15-20

18:15. "Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali.
18:16 Jika ia tidak mendengarkan engkau, bawalah seorang atau dua orang lagi, supaya atas keterangan dua atau tiga orang saksi, perkara itu tidak disangsikan.
18:17 Jika ia tidak mau mendengarkan mereka, sampaikanlah soalnya kepada jemaat. Dan jika ia tidak mau juga mendengarkan jemaat, pandanglah dia sebagai seorang yang tidak mengenal Allah atau seorang pemungut cukai.
18:18 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.
18:19 Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga.
18:20 Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka."

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, orang dapat yakin bahwa hidup keagamaan terutama berkaitan dengan tatanan-tatanan yang ada di dalamnya. Dalam agama ada tatanan peribadatan dan berbagai perilaku.
  • Tampaknya, orang yang sungguh menghayati hidup beragama akan mentaati tatanan-tatanan yang ada. Segala hidup hariannya dilandaskan pada ketaatan dalam hidup beragama.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, setaat apapun seseorang menjalani tata aturan agama, dia belum tentu menghayati kesejatian hidup beragama kalau tidak dilandasi keterbukaan untuk menjalin hubungan personal yang tidak eksklusif  baik dalam kebersamaan perorangan maupun kelompok kecil yang sesungguhnya membuat orang berada secara langsung dengan daya ilahi. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang yakin bahwa kesediaan hidup bersama yang menghangatkan hubungan personal tanpa pandang bulu membuat orang sungguh menghayati Tuhan.
Ah, beragama sejati itu yang menjalani apa yang diperintahkan dan dilarang oleh tatanan agama.

0 comments:

Post a Comment