Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Thursday, June 8, 2017

Peringatan 40 Hari Bu Rubinem


Sebetulnya hal ini sudah terjadi pada tanggal 20 Mei 2017. Pada waktu itu yang diundang hadir di Domus Pacis adalah umat Lingkungan Fransiskus Asisi Puren, umat Lingkungan Fransiskus Xaverius Ambarrukmo, dan beberapa relawan yang terdiri dari para koordinator relawan masak dan yang biasa membantu penyelenggaraan Novena Domus. Ada juga beberapa warga Katolik dari Banteran, Paroki Mlati, dan Ngireng-ireng, Paroki Ganjuran. Mbak Santi dari Lingkungan Yosep diminta bantuannya untuk memainkan keyboard dan Mbak Rini dari Ambarrukmo memimpin nyanyian umat. Rm. Harto, Rm. Tri Hartono, dan Rm. Gito mendampingi Rm. Bambang memimpin Misa. Rm. Agoeng menjadi pengacara. Kalau Rm. Tri Wahyono tidak ikut karena kondisinya membuatnya harus di kamar dijaga pramurukti, Rm. Yadi seperti biasa pada malam Minggu ganjil harus memimpin misa di Kleben, Paroki Klepu. Inilah Misa Peringatan 40 hari Arwah Ibu Maria Magdalena Rubinem, ibunda Rm. Bambang. Beliau dipanggil Tuhan pada hari Kamis Putih tanggal 13 April 2017.

Ternyata di Domus Pacis peringatan 40 hari wafat Ibu Rubinem tidak hanya terjadi pada tanggal 20 Mei 2017 malam. Lingkungan Tarcisius Jombor, Paroki Mlati, sebenarnya sudah meminta Rm. Bambang untuk memimpin misa peringatan 40 hari Bu Rubinem. Umat Lingkungan ini juga mau ikut memperingati. Yang tidak terpikir oleh Rm. Bambang adalah bahwa mereka akan menyelenggarakan peringatan di Domus Pacis pada Minggu malam tanggal 28 Mei 2017. Inilah mengapa pada Minggu sekitar jam 14.00 Domus Pacis sudah sibuk menata altar dan tambahan kursi di kapel baru. Mas Handoko pun sudah mempersiapkan soundsystem. Menjelang jam 18.00 beberapa ibu dari Lingkungan itu sudah datang menata snak, minuman, dan nasi serta lauk pauk yang akan menjadi sajian konsumsi sesudah Misa. Pada jam 18.30 umat Lingkungan yang sudah siap di kapel mengadakan doa rosario. Dan pada jam 19.00 Misa dimulai dipimpin oleh Rm. Bambang. Rm. Gito, Rm. Tri Hartono dan Rm. Harto berada di barisan depan. Sementara itu Rm. Tri Wahyono ada di bagian belakang. Karyawan Domus dan beberapa relawan Domus juga ikut. Misa sungguh terasa semarang lebih-libih diiringi Kor Siluet yang melantukan lagu-lagu penuh penghayatan dan semangat.

0 comments:

Post a Comment