Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Wednesday, May 8, 2013

Sabda Hidup
Kamis, 09 Mei 2013
HARI RAYA KENAIKAN TUHAN
Warna Liturgi Putih
Bacaan
Kis. 1:1-11; Mzm. 47:2-3,6-7,8-9; Ef. 1:17-23 atau Ibr. 9:24-28; 10:19-23; Luk. 24:46-53

Bacaan Injil Luk. 24:46-53
46 Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga, 47 dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem. 48 Kamu adalah saksi dari semuanya ini. 49 Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi." 50 Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka. 51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. 52 Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita. 53 Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah dan memuliakan Allah.

Renungan
Sukacita perpisahan.
Frasa kata di atas mungkin aneh, tidak biasa. Umumnya perpisahan diikuti oleh rasa sedih, bukan sukacita. Tapi sukacita itulah yang terjadi kala Yesus meninggalkan para murid dan naik ke surga (bdk Luk 24:52). Mengapa para murid bersukacita, bukan bersedih?
Saya menemukan beberapa alasan mereka bersukatita dalam perpisahan ini. Pertama Yesus mulia naik ke surga, tidak kemana-mana.  Kedua, Ia menjanjikan akan datang pada waktunya nanti. Ketiga, Roh Penghibur akan diutus mendampingi mereka.
Sukacita para murid menyaksikan Yesus naik ke surga hari ini kita rayakan. Marilah kita bersama-sama bersukacita mensyukuri kemuliaan Tuhan kita Yesus Kristus. Ia telah mengalahkan kematian. Ia telah memenangkan tugas perutusanNya. Ia pun akhirnya dibenarkan Allah dan bangkit dari mati serta naik ke surga. Maka mari kita rayakan kenaikan Tuhan kita Yesus Kristus dengan sukacita sembari menanti kehadiran Roh Kudus.

Kontemplasi
Bacalah dengan tenang  Luk. 24:46-53. Ikuti peristiwa kenaikan Tuhan Yesus Kristus. Rasakanlah suasana sukacita itu.

Refleksi
Apa yang membuatmu bersukacita mengikuti Yesus Kristus?

Doa
Yesus Tuhanku, puji dan syukur atas segala pengajaran dan kebaikanMu. Semoga setelah kenaikanMu semua sabda dan tindakanMu mengakar di dunia karena bimbingan Roh Penghibur yang Kauutus. Amin.

Perutusan
Aku akan bersukacita sekaligus tekun menanti dan menerima Roh Kudus bersama persekutuan Gereja Kudus.

0 comments:

Post a Comment