Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Thursday, March 10, 2016

Lamunan Hari Biasa Pekan Prapaskah IV

Jumat, 11 Maret 2016

Yohanes 7:1-2.10.25-30

7:1. Sesudah itu Yesus berjalan keliling Galilea, sebab Ia tidak mau tetap tinggal di Yudea, karena di sana orang-orang Yahudi berusaha untuk membunuh-Nya.
7:2 Ketika itu sudah dekat hari raya orang Yahudi, yaitu hari raya Pondok Daun.
7:10 Tetapi sesudah saudara-saudara Yesus berangkat ke pesta itu, Iapun pergi juga ke situ, tidak terang-terangan tetapi diam-diam. 
7:25 Beberapa orang Yerusalem berkata: "Bukankah Dia ini yang mereka mau bunuh?
7:26 Dan lihatlah, Ia berbicara dengan leluasa dan mereka tidak mengatakan apa-apa kepada-Nya. Mungkinkah pemimpin kita benar-benar sudah tahu, bahwa Ia adalah Kristus?
7:27 Tetapi tentang orang ini kita tahu dari mana asal-Nya, tetapi bilamana Kristus datang, tidak ada seorangpun yang tahu dari mana asal-Nya."
7:28 Waktu Yesus mengajar di Bait Allah, Ia berseru: "Memang Aku kamu kenal dan kamu tahu dari mana asal-Ku; namun Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, tetapi Aku diutus oleh Dia yang benar yang tidak kamu kenal.
7:29 Aku kenal Dia, sebab Aku datang dari Dia dan Dialah yang mengutus Aku."
7:30 Mereka berusaha menangkap Dia, tetapi tidak ada seorangpun yang menyentuh Dia, sebab saat-Nya belum tiba.

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, orang tidak akan bersedia membahayakan diri. Kalau ada bahaya yang mengancam hidupnya orang dapat menyingkirkan diri.
  • Tampaknya, seberani apapun orang berbicara di muka umum, kalau nyawa terancam dia akan mengundurkan diri. Sekalipun orang umum mengagumi dan memintanya untuk menjadi pembicara, dia dapat berdalih untuk menolak.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bagi yang akrab hidup dengan kedalaman batinnya orang akan bertanggungjawab menjalankan tugas hidup demi kebaikan banyak orang lain sekalipun harus lewat jalan yang membahayakan dirinya karena di situ ada kekuatan kontra yang mengancam keselamatan. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan sadar bahwa segala tindakan baik selalu disertai pengorbanan.
Ah, hanya orang goblog kalau ada ancaman keselamatan tetapi tidak menyembunyikan diri.

0 comments:

Post a Comment