Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Friday, March 25, 2016

Lamunan Pekan Suci

 
SELAMAT MERAYAKAN MALAM PASKAH
____________________________________________________

Malam Paskah
Sabtu, 26 Maret 2016

Lukas 24:1-12

24:1. tetapi pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu mereka pergi ke kubur membawa rempah-rempah yang telah disediakan mereka.
24:2 Mereka mendapati batu sudah terguling dari kubur itu,
24:3 dan setelah masuk mereka tidak menemukan mayat Tuhan Yesus.
24:4 Sementara mereka berdiri termangu-mangu karena hal itu, tiba-tiba ada dua orang berdiri dekat mereka memakai pakaian yang berkilau-kilauan.
24:5 Mereka sangat ketakutan dan menundukkan kepala, tetapi kedua orang itu berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mencari Dia yang hidup, di antara orang mati?
24:6 Ia tidak ada di sini, Ia telah bangkit. Ingatlah apa yang dikatakan-Nya kepada kamu, ketika Ia masih di Galilea,
24:7 yaitu bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke tangan orang-orang berdosa dan disalibkan, dan akan bangkit pada hari yang ketiga."
24:8 Maka teringatlah mereka akan perkataan Yesus itu.
24:9 Dan setelah mereka kembali dari kubur, mereka menceriterakan semuanya itu kepada kesebelas murid dan kepada semua saudara yang lain.
24:10 Perempuan-perempuan itu ialah Maria dari Magdala, dan Yohana, dan Maria ibu Yakobus. Dan perempuan-perempuan lain juga yang bersama-sama dengan mereka memberitahukannya kepada rasul-rasul.
24:11 Tetapi bagi mereka perkataan-perkataan itu seakan-akan omong kosong dan mereka tidak percaya kepada perempuan-perempuan itu.
24:12 Sungguhpun demikian Petrus bangun, lalu cepat-cepat pergi ke kubur itu. Ketika ia menjenguk ke dalam, ia melihat hanya kain kapan saja. Lalu ia pergi, dan ia bertanya dalam hatinya apa yang kiranya telah terjadi.

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, orang akan merasa lengang kalau mengalami kekosongan dalam hidupnya. Hidup tanpa acara atau kegiatan memang memudahkan orang menjadi kesepian.
  • Tampaknya, kekosongan juga dapat terjadi apabila orang harus berhenti dari yang sehari-hari dikerjakan. Masa pensiun atau berhenti dari pekerjaan sehari-hari karena sebab lain, misalnya karena pemutusan hubungan kerja atau menderita sakit tertentu, menjadi hal yang menakutkan karena dipandang menutup jalannya kehidupan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa bagi orang yang biasa bergaul dengan kedalaman batin segala kekosongan hidup, karena berhentinya segala yang biasa terjadi sebelumnya seperti pekerjaan atau kegiatan lain, bukanlah hal yang menutup perjalanan hidup tetapi justru menjadi saat hadirnya pola hidup baru. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan menghayati segala kekosongan hidup bukan sebagai kehampaan tetapi sebagai hadirnya dinamika hidup baru.
Ah, pensiun itu sebenarnya masa orang dianggap sudah tak bermanfaat.

0 comments:

Post a Comment