Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Monday, December 21, 2015

Lamunan Pekan Khusus Adven


Rabu, 23 Desember 2015

Lukas 1:57-66

1:57. Kemudian genaplah bulannya bagi Elisabet untuk bersalin dan iapun melahirkan seorang anak laki-laki.
1:58 Ketika tetangga-tetangganya serta sanak saudaranya mendengar, bahwa Tuhan telah menunjukkan rahmat-Nya yang begitu besar kepadanya, bersukacitalah mereka bersama-sama dengan dia.
1:59 Maka datanglah mereka pada hari yang kedelapan untuk menyunatkan anak itu dan mereka hendak menamai dia Zakharia menurut nama bapanya,
1:60 tetapi ibunya berkata: “Jangan, ia harus dinamai Yohanes.”
1:61 Kata mereka kepadanya: “Tidak ada di antara sanak saudaramu yang bernama demikian.”
1:62 Lalu mereka memberi isyarat kepada bapanya untuk bertanya nama apa yang hendak diberikannya kepada anaknya itu.
1:63 Ia meminta batu tulis, lalu menuliskan kata-kata ini: “Namanya adalah Yohanes.” Dan merekapun heran semuanya.
1:64 Dan seketika itu juga terbukalah mulutnya dan terlepaslah lidahnya, lalu ia berkata-kata dan memuji Allah.
1:65 Maka ketakutanlah semua orang yang tinggal di sekitarnya, dan segala peristiwa itu menjadi buah tutur di seluruh pegunungan Yudea.
1:66 Dan semua orang, yang mendengarnya, merenungkannya dan berkata: “Menjadi apakah anak ini nanti?” Sebab tangan Tuhan menyertai dia.

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, ada banyak anggapan bahwa kehadiran anak adalah jaminan keberlangsungan keluarga untuk masa depan. Kelahiran anak menjadi peristiwa yang menggembirakan karena keluarga tidak akan punthes (istilah bahasa Jawa yang berarti hilang karena tak ada pertumbuhan baru).
  • Tampaknya, dalam kelompok dan organisasi kehadiran anak, remaja, dan kaum muda sebagai anggota juga memberikan suasana semarak. Mereka biasa dipandang sebagai generasi penerus bagi kaum tua.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa bagi yang akrab dengan kedalaman batin segembira apapun karena lahirnya anak dan atau hadirnya generasi muda, dia akan bergembira bukan karena ada penerus tetapi karena datangnya kebaruan hidup meski bentuk-bentuk lama hilang dengan siap berperannya anak, remaja, dan kaum muda. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan mudah menemukan kebahagiaan dengan apapun yang baru dan diperbarui.
Ah, hati-hati dengan yang baru karena hilangnya bentuk lama membuat kaum tua tak dihargai.

0 comments:

Post a Comment