Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Wednesday, December 9, 2015

SAKIT MEMBAWA ANUGERAH


Pada Selasa 1 Desember 2015 sekitar jam 14.30 Rm. Yadi mengirim SMS ke Rm. Bambang untuk memberi tahu bahwa sudah boleh pulang dari opname di RS Panti Rapih. "Le kondur ngentosi kula kalih kanca-kanca. Ben gayeng" (Pulangnya menanti saya dan teman-teman. Biar semarak) Rm.Bambang menjawab dengan SMS pula. Kebetulan pada saat makan siang Rm. Bambang telah bersepakat dengan Rm. Hantoro dan Rm. Tri Hartono untuk mengunjungi Rm. Yadi di Panti Rapih. Maka pada jam 15.00 Rm. Bambang sudah meminta Rm. Hantoro dan Rm.Tri Hartono bersiap-siap. Mereka bertiga meluncur ke Panti Rapih pada jam 15.30 yang disopiri oleh Rm. Bambang. Di Panti Rapih Bu Riwi sudah membantu mengemasi barang-barang yang harus dibawa pulang. Kemudian datang pula Bu Rini bergabung ikut menjemput Rm. Yadi. Sesudah urusan administratif dan obat-obatan selesai, Rm. Yadi pulang bersama mobil yang berisi para rama Domus yang menjemput. Sementara itu Bu Riwi dan Bu Rini berboncengan motor menyusul ke Domus. 

Ada yang pernah bilang bahwa "Keadaan sakit adalah rahmat yang membuat orang mengalami banyak perhatian kasih". Hal ini barangkali juga berlaku untuk Rm. Yadi. Di hari berikutnya, Kamis 2 Desember 2015, Mas Abas mengatakan kepada Rm.Bambang "Rama, wonten tamu kathah madosi njenengan" (Rama, ada banyak tamu mencari Anda). Jam sudah menunjukkan angka 17.00. Ternyata ada umat lebih dari 30 orang datang dari Wilayah Mandungan, Srumbung Barat, Paroki Salam. Maka Rm. Bambang meminta para rama lain ikut menemui. Sebenarnya mereka datang untuk menjenguk Rm. Yadi yang sudah keluar dari RS Panti Rapih. Tetapi pertemuan dengan beberapa rama juga membuat mereka amat berkembira: Rm. Tri Hartono berasal dari dusun Jarakan yang masuk Wilayah Mandungan; Rm. Bambang pernah berada di Salam selama lima setengah tahun; dan Rm. Hantoro pernah di Wisma Salam sehingga kerap membantu misa selama setahun. Sebenarnya Rm. Agung termasuk yang pernah di Salam, tetapi beliau sedang pergi. Para tamu ini ternyata sudah membawa banyak snak termasuk termos jumbo berisi minuman teh.

0 comments:

Post a Comment