Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Tuesday, October 20, 2015

Sabda Hidup



Rabu, 21 Oktober 2015
St. Ursula
warna liturgi Hijau 
Bacaan
Rm. 6:12-18; Mzm. 124:1-3,4-6,7-8; Luk. 12:39-48. BcO Hab. 1:1-2:4

Lukas 12:39-48: 
39 Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pukul berapa pencuri akan datang, ia tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar. 40 Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan." 41 Kata Petrus: "Tuhan, kamikah yang Engkau maksudkan dengan perumpamaan itu atau juga semua orang?" 42 Jawab Tuhan: "Jadi, siapakah pengurus rumah yang setia dan bijaksana yang akan diangkat oleh tuannya menjadi kepala atas semua hambanya untuk memberikan makanan kepada mereka pada waktunya? 43 Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang. 44 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya tuannya itu akan mengangkat dia menjadi pengawas segala miliknya. 45 Akan tetapi, jikalau hamba itu jahat dan berkata di dalam hatinya: Tuanku tidak datang-datang, lalu ia mulai memukul hamba-hamba laki-laki dan hamba-hamba perempuan, dan makan minum dan mabuk, 46 maka tuan hamba itu akan datang pada hari yang tidak disangkakannya, dan pada saat yang tidak diketahuinya, dan akan membunuh dia dan membuat dia senasib dengan orang-orang yang tidak setia. 47 Adapun hamba yang tahu akan kehendak tuannya, tetapi yang tidak mengadakan persiapan atau tidak melakukan apa yang dikehendaki tuannya, ia akan menerima banyak pukulan. 48 Tetapi barangsiapa tidak tahu akan kehendak tuannya dan melakukan apa yang harus mendatangkan pukulan, ia akan menerima sedikit pukulan. Setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut."

Renungan:
Seringkali aku melihat ada orang-orang tertentu yang mempunyai banyak tanggungjawab. Setiap pekerjaan yang diberikan kepadanya diselesaikan dengan baik. Di lain sisi ada orang yang tampak longgar sekali pekerjaannya. Tidak banyak tanggungjawab yang mesti dia ampu. Namun kala diberi tugas untuk mengerjakan sesuatu ia tak kunjung menyelesaikannya. Bahkan tidak jarang pekerjaan tersebut tidak selesai.
Yesus mengatakan, "Setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut" (Luk 12:48). Mereka yang diberi dan dipercaya memuat tuntutan untuk bertindak. Pada mereka itulah semua yang diberikan dan dipercayakan akan diselesaikan dengan baik.
Pemberian dan kepercayaan yang dilimpahkan kepada kita bukanlah suatu beban. Semua itu diberikan karena kepercayaan yang mungkin kita kerjakan. Semakin kita serius menjalankan apa yang dipercayakan kepada kita semakin banyak hal yang akan diberikan kepada kita. Dengan begitu maka kita pun akan semakin "kaya" dalam hidup ini.

Kontemplasi:
Pejamkan matamu. Lihatlah seberapa besar kepercayaan yang diberikan kepadamu dan bagaimana anda menjalankan dan menyelesaikannya.

Refleksi:
Sejauh mana aku serius menjalankan pemberian dan kepercayaan?

Doa:
Bapa, terima kasih atas pemberian kepercayaan selama ini. Bantulah aku agar aku sungguh-sungguh menanggapinya. Amin.

Perutusan:
Aku tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan kepadaku. -nasp-

0 comments:

Post a Comment