Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Friday, April 1, 2016

Lamunan Pekan Paskah I

HARI OKTAF PASKAH
Sabtu, 2 April 2016

Markus 16:9-15

16:9. Setelah Yesus bangkit pagi-pagi pada hari pertama minggu itu, Ia mula-mula menampakkan diri-Nya kepada Maria Magdalena. Dari padanya Yesus pernah mengusir tujuh setan.
16:10 Lalu perempuan itu pergi memberitahukannya kepada mereka yang selalu mengiringi Yesus, dan yang pada waktu itu sedang berkabung dan menangis.
16:11 Tetapi ketika mereka mendengar, bahwa Yesus hidup dan telah dilihat olehnya, mereka tidak percaya.
16:12 Sesudah itu Ia menampakkan diri dalam rupa yang lain kepada dua orang dari mereka, ketika keduanya dalam perjalanan ke luar kota.
16:13 Lalu kembalilah mereka dan memberitahukannya kepada teman-teman yang lain, tetapi kepada merekapun teman-teman itu tidak percaya.
16:14. Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya.
16:15 Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, untuk sungguh menjadi duta orang harus menghayati misi yang dipercayakan. Dia adalah orang yang yakin akan misi yang diemban.
  • Tampaknya, bila sulit meyakini kebenaran misi, orang tidak layak mengemban perutusan. Apalagi kalau sudah berulang kali diyakinkan tetapi tetap tidak menerima, dia sungguh berbahaya kalau menjalani perutusan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa sekeras apapun hati seseorang untuk tidak terbuka pada kenyataan dan kebenaran, dihadapan orang yang biasa bergaul intim dengan kedalaman bati hal itu tidak akan menjadi halangan untuk menjadi duta hidup luhur penuh damai sejahtera yang handal karena begitu sedikit terbuka yang keras jadi lunak. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan yakin bahwa sebenarnya setiap orang mampu menjadi duta kebaikan.
Ah, kalau nyatanya biasa jahat orang tak mungkin dapat dipercaya.

0 comments:

Post a Comment