Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Wednesday, November 27, 2013

Lamunan Pekan Biasa XXXIV


Kamis, 28 November 2013

Lukas 21:20-28
 
21:20 "Apabila kamu melihat Yerusalem dikepung oleh tentara-tentara, ketahuilah, bahwa keruntuhannya sudah dekat.
21:21 Pada waktu itu orang-orang yang berada di Yudea harus melarikan diri ke pegunungan, dan orang-orang yang berada di dalam kota harus mengungsi, dan orang-orang yang berada di pedusunan jangan masuk lagi ke dalam kota,
21:22 sebab itulah masa pembalasan di mana akan genap semua yang ada tertulis.
21:23 Celakalah ibu-ibu yang sedang hamil atau yang menyusukan bayi pada masa itu! Sebab akan datang kesesakan yang dahsyat atas seluruh negeri dan murka atas bangsa ini,
21:24 dan mereka akan tewas oleh mata pedang dan dibawa sebagai tawanan ke segala bangsa, dan Yerusalem akan diinjak-injak oleh bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, sampai genaplah zaman bangsa-bangsa itu."
21:25 "Dan akan ada tanda-tanda pada matahari dan bulan dan bintang-bintang, dan di bumi bangsa-bangsa akan takut dan bingung menghadapi deru dan gelora laut.
21:26 Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan goncang.
21:27 Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.
21:28 Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah mukamu, sebab penyelamatanmu sudah dekat."


Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, ketika terjadi berbagai macam kesulitan sosial seperti harga-harga membubung tinggi, barang kebutuhan sulit dicari, dan kekayaan dikorupsi para petinggi, orang dapat merasa frustrasi. Apalagi bila itu masih ditambah dengan bencana alam seperti gunung berapi meletus dan gempa bumi, orang pun dapat ketakutan luar biasa merasa akan datangnya akhir bumi.
  • Tampaknya, dalam kesulitan dan bahaya pribadi yang mengancam hidup seperti penyakit ganas dan habisnya kekayaan, orang dapat mengalami hilangnya harapan. Hidup terasa gelap dan kehilangan kemungkinan datangnya cahaya kegembiraan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa dalam keadaan sulit dan bingung apa pun orang harus menjaga diri agar tidak kehilangan gairah jiwa siap berhadapan dengan realita hidup baru. Dalam yang ilahi, berhadapan dengan berbagai kehancuran dan kegelapan hidup, orang justru menemukan datangnya kesejahteraan sejati.
Ah, bagaimanapun layak bila orang akan meratapi hancurnya hidup.

0 comments:

Post a Comment