Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Friday, January 8, 2016

Lamunan Hari Biasa sesudah Penampakan Tuhan

Sabtu, 9 Januari 2016

Yohanes 3:22-30

3:22. Sesudah itu Yesus pergi dengan murid-murid-Nya ke tanah Yudea dan Ia diam di sana bersama-sama mereka dan membaptis.
3:23 Akan tetapi Yohanespun membaptis juga di Ainon, dekat Salim, sebab di situ banyak air, dan orang-orang datang ke situ untuk dibaptis,
3:24 sebab pada waktu itu Yohanes belum dimasukkan ke dalam penjara.
3:25 Maka timbullah perselisihan di antara murid-murid Yohanes dengan seorang Yahudi tentang penyucian.
3:26 Lalu mereka datang kepada Yohanes dan berkata kepadanya: "Rabi, orang yang bersama dengan engkau di seberang sungai Yordan dan yang tentang Dia engkau telah memberi kesaksian, Dia membaptis juga dan semua orang pergi kepada-Nya."
3:27 Jawab Yohanes: "Tidak ada seorangpun yang dapat mengambil sesuatu bagi dirinya, kalau tidak dikaruniakan kepadanya dari sorga.
3:28 Kamu sendiri dapat memberi kesaksian, bahwa aku telah berkata: Aku bukan Mesias, tetapi aku diutus untuk mendahului-Nya.
3:29 Yang empunya mempelai perempuan, ialah mempelai laki-laki; tetapi sahabat mempelai laki-laki, yang berdiri dekat dia dan yang mendengarkannya, sangat bersukacita mendengar suara mempelai laki-laki itu. Itulah sukacitaku, dan sekarang sukacitaku itu penuh.
3:30 Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil.

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, di era global iklim persaingan memang amat mencolok. Hal ini terutama karena orang harus berjuang menanggung diri dan ketergantungan pada orang lain dipandang buruk.
  • Tampaknya, persaingan sebenarnya sudah terjadi sejak jaman kuno. Sadar atau tidak sadar persaingan mendorong jiwa untuk saling mengalahkan bahkan kalau perlu memusnahkan pihak lawan.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa bagi yang biasa bergaul dengan kemendalaman batin hadirnya pihak lain yang memiliki kesamaan usaha atau pekerjaan atau perjuangan tidak akan dipandang sebagai ancaman tetapi sebagai teman yang memiliki kesamaan keprihatinan bagi kebutuhan dan kebaikan umum sehingga orang siap belajar ke pihak lain. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan mengembangkan semangat persahabatan yang menghadirkan sikap sedia jadi kecil dan mengagumi pihak lain.
Ah, bergaul baik pada saingan itu amat berbahaya.

0 comments:

Post a Comment