Senin. 21 November 2016
Peringatan Wajib
SP Maria
Dipersembahkan kepada Allah
warna liturgi
Putih
Bacaan
Why. 14:1-3,4b-5;
Mzm. 24:1-2,3-4ab,5-6; Luk. 21:1-4. BcO Dan. 2:1,25-47
Lukas
21:1-4:
Ketika Yesus
mengangkat muka-Nya, Ia melihat orang-orang kaya memasukkan persembahan mereka
ke dalam peti persembahan. Ia melihat juga seorang janda miskin memasukkan dua
peser ke dalam peti itu. Lalu Ia berkata: "Aku berkata kepadamu,
sesungguhnya janda miskin ini memberi lebih banyak dari pada semua orang itu. Sebab
mereka semua memberi persembahannya dari kelimpahannya, tetapi janda ini
memberi dari kekurangannya, bahkan ia memberi seluruh nafkahnya."
Renungan:
Hari ini kita
memperingati Santa Perawan Maria dipersembahkan kepada Allah. Bacaan dipilih
kisah persembahan seorang janda. Dua hal tentang persembahan dipadukan hari
ini. Bunda Maria sebagai pribadi dipersembahkan kepada Allah dan si Janda
mempersembahkan miliknya sebagai lambang kecintaannya kepada Allah. Keduanya
menjadi gambaran pribadi yang memberikan seluruh miliknya untuk Tuhan.
Persembahan
adalah tanda cinta seseorang pada yang diberi persembahan. Ada yang memberikan
persembahan dalam hitungan nominal besar. Ada pula yang kalau dihitung secara
angka tidak terlalu besar, namun kalau dihitung dari kemampuannya maka
persembahannya sangat besar. Namun keduanya melakukan itu karena cintanya.
Cinta menggerakkan mereka untuk berbagi.
Setiap orang
mempunyai batas kekuatannya untuk mengunjukkan persembahannya. Kita tidak bisa
menilai sedikit banyak persembahan setiap orang. Yang kita nilai banyak
ternyata hanya sedikit dibanding kemampuannya. Yang kita nilai sedikit ternyata
itu sangat besar dibanding kemampuannya. Maka kita hanya bisa menaruh hormat
pada mereka yang mengunjukkan persembahan. Mereka telah memberikan miliknya
untuk yang dicintai.
Kontemplasi:
Bayangkan dirimu
kala mengunjukkan persembahan.
Refleksi:
Apa arti
persembahanmu dan bagaimana anda memberikan persembahan?
Doa:
Tuhan terimalah
persembahanku. Kuhaturkan syukurku dalam persembahan diriku. Pakailah aku
sesuai rencana-Mu. Amin.
Perutusan:
Aku akan
menghaturkan persembahanku. -nasp-
0 comments:
Post a Comment