Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Sunday, November 6, 2016

Sabda Hidup


Senin, 07 November 2016
Hari biasa Pesta Semua Orang Kudus Tarekat
warna liturgi Hijau 
Bacaan
Tit. 1:1-9; Mzm. 24:1-2,3-4ab,5-6; Luk. 17:1-6. BcO 1Mak. 1:41-64

Lukas 17:1-6:
1 Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Tidak mungkin tidak akan ada penyesatan, tetapi celakalah orang yang mengadakannya. 2 Adalah lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya, lalu ia dilemparkan ke dalam laut, dari pada menyesatkan salah satu dari orang-orang yang lemah ini. 3 Jagalah dirimu! Jikalau saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia, dan jikalau ia menyesal, ampunilah dia. 4 Bahkan jikalau ia berbuat dosa terhadap engkau tujuh kali sehari dan tujuh kali ia kembali kepadamu dan berkata: Aku menyesal, engkau harus mengampuni dia." 5 Lalu kata rasul-rasul itu kepada Tuhan: "Tambahkanlah iman kami!" 6 Jawab Tuhan: "Kalau sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja, kamu dapat berkata kepada pohon ara ini: Terbantunlah engkau dan tertanamlah di dalam laut, dan ia akan taat kepadamu."

Renungan:
Kini kita berada dalam era informasi. Banyak berita masuk begitu saja dalam kehidupan sehari-hari kita. Yang dulu tidak pernah terlibat dengan aneka masalah sosial tiba-tiba jadi aktif karena aneka berita masuk ke handphonenya melalui broadcast message yang diterima. Bahasanya kita kebanjiran informasi. Informasi itu datang bertubi-tubi membanjiri hidup kita tanpa ada filter yang memadai. Tidak jarang orang pun terprovokasi oleh informasi-informasi yang menyesatkan.
Penyesatan akan selalu ada di kehidupan dunia. Sampai dunia berakhir ia akan selalu ada. "Tidak mungkin tidak akan ada penyesatan, tetapi celakalah orang yang mengadakannya" (Luk 17:1). Ya penyesatan itu selalu ada, namun celakalah yang mengadakannya. Celakalah orang yang dengan sengaja menyesatkan sesamanya.
Maka rasanya kita perlu selalu waspada dengan informasi-informasi yang kita terima. Kita teliti terlebih dahulu kebenaran informasi tersebut sebelum membroadcastnya kepada rekan-rekan kita. Rasanya lebih baik kita dikira ketinggalan informasi daripada menyebarkan informasi yang menyesatkan. Lebih baik kita berhati-hati daripada celaka.

Kontemplasi:
Bayangkan dirimu mendapat broadcast pesan. Bacalah dengan teliti pesan tersebut. Tentukan apakah anda akan meneruskannya lagi atau menghentikannya.

Refleksi:
Bagaimana cara cerdas dalam bermedia?

Doa:
Tuhan semoga kami tidak tergoda untuk menyesatkan sesama kami. Semoga kami lebih hati-hati dan teliti dalam membaca dan membagi informasi. Amin.

Perutusan:
Aku akan berhati-hati dan cerdas dalam membaca dan membagi informasi. -nasp-

0 comments:

Post a Comment