Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Monday, September 26, 2016

Krat Untuk Menyimpan Gelas


Di salah satu hari pertengahan September 2016, ketika datang mengantar masakan di Domus Pacis, Bu Ninik berjumpa dengan Bu Rini. Mereka berdua kemudian duduk-duduk di kamar Rm. Bambang. "Rama, ini ada uang dari beberapa relawan masak. Memang tidak banyak. Rama menghendaki untuk beli apa yang dibutuhkan Domus?" Bu Ninik berkata kepada Rm. Bambang yang disambung oleh kata-kata Bu Rini "Aku ya nyimpen beberapa rupiah" (Aku juga menyimpan beberapa rupiah). "Rama membutuhkan apa?" Bu Ninik mengulangi lagi pertanyaan dan Rm. Bambang jadi kebingungan dan hanya bilang "Apa, ya?" Tiba-tiba Bu Rini ngomong "Tuku krat wae. Kene gelase akeh sing mung diwadhahi dos-dos. Sing diwadhahi krat mung sebagian sithik merga Domus mung duwe krat sithik." (Beli krat saja. Di sini banyak gelas hanya disimpan dalam dos-dos. Yang disimpan dalam krat hanya sebagian kecil karena Domus hanya punya sedikit krat). Ninik dan Rm. Bambang setuju atas usul Bu Rini. Rencana ini terealisasi ketika pada hari Rabu 21 September 2016 Bu Ninik datang di Domus dengan Pak Naryo, suaminya, membawa 12 buah krat yang dapat untuk menyimpan 300 gelas. Pada hari berikutnya krat-krat ini sudah dimanfaatkan oleh karyawan Domus untuk menyimpan gelas-gelas yang masih berada dalam dos-dos. Di Domus memang ada banyak persediaan gelas, piring dan sendok karena paling tidak pada setiap Minggu Pertama selama sembilan kali dalam setahun selalu dipakai untuk sajian konsumsi sekitar 350an orang peserta Novena Domus.

0 comments:

Post a Comment