Santo Andreas Kim Taegon, Im dan Paulus Chong Ha-sang dan Kawan-kawan
Martir Korea
Selasa, 20 September 2016
Lukas 8:19-21
8:19 Ibu dan saudara-saudara Yesus datang kepada-Nya,
tetapi mereka tidak dapat mencapai Dia karena orang banyak.
8:20 Orang memberitahukan kepada-Nya: "Ibu-Mu dan
saudara-saudara-Mu ada di luar dan ingin bertemu dengan Engkau."
8:21 Tetapi Ia
menjawab mereka: "Ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku ialah mereka, yang
mendengarkan firman Allah dan melakukannya."
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, di antara umat dalam Gereja Katolik ada gambaran bahwa yang disebut martir adalah orang yang amat teguh mempertahankan keyakinan agama dalam bahaya apapun. Dia tidak dapat diubah sedikitpun dari sikap keyakinannya sekalipun oleh penguasa besar dengan ancaman-ancaman berbahaya.
- Tampaknya, di antara umat dalam Gereja Katolik ada gambaran bahwa seseorang disebut martir karena mati demi keyakinan agama. Kematiannya terjadi karena dibunuh oleh musuh keyakinan agamanya.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul dekat dengan kedalaman batin, seseorang disebut martir bukan terutama karena mati membela agama tetapi terutama karena pola hidup di tengah siapapun yang dilandasi oleh hati terbuka dan bahkan bekerjasama berjuang demi kebaikan umum dengan siapapun yang berkendak baik tanpa batas-batas primordial seperti suku, agama, ras dan antar golongan. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang tidak akan memiliki sikap tertutup dalam persaudaraan.
Ah, yang disebut martir itu ya
yang sudah mati bela agama Katolik.
0 comments:
Post a Comment