Santo Hieronimus, Imam dan Pujangga Gereja
Jumat, 30 September 2016
Lukas 10:13-16
10:13 "Celakalah engkau Khorazim! Celakalah
engkau Betsaida! karena jika di Tirus dan di Sidon terjadi mujizat-mujizat yang
telah terjadi di tengah-tengah kamu, sudah lama mereka bertobat dan berkabung.
10:14 Akan tetapi pada waktu penghakiman, tanggungan
Tirus dan Sidon akan lebih ringan dari pada tanggunganmu.
10:15 Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan
dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang
mati!
10:16 Barangsiapa
mendengarkan kamu, ia mendengarkan Aku; dan barangsiapa menolak kamu, ia
menolak Aku; dan barangsiapa menolak Aku, ia menolak Dia yang mengutus
Aku."
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, di dalam hidup beragama salah satu hal yang termasuk amat penting adalah pertobatan. Sikap tobat dituntut agar orang selalu hidup suci.
- Tampaknya, ada pandangan umum bahwa pertobatan berkaitan dengan sikap menolak yang jahat. Dengan bertobat orang ingat akan dosa-dosanya dan bersedia untuk tidak lagi melakukan.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul dekat dengan kedalaman batin, pertobatan sejati tidak terutama berkaitan dengan perilaku berjuang untuk tidak lagi berbuat keliru bahkan dosa tetapi terutama merupakan sikap hati bersedia mendengarkan berbagai cakrawala yang tidak cocok dengan kebiasaan diri sehingga menjadi jalan tol untuk menggapai kebahagiaan sejati. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan terbiasa tidak terbelenggu dengan pola piker, rasa dan kehendak diri sehingga mudah menerima kebaikan di luar cakrawalanya.
Ah, identitas diri itu penting
sehingga orang harus mempertahankan kekhasannya.
0 comments:
Post a Comment