Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Sunday, May 29, 2016

Lupa Memotret


Pada Sabtu 21 Mei 2016 pada jam 16.00 Rm. Bambang mengirim pesan lewat WA kepada Rm. Agoeng "Rama, mangke diparingi foto le rapat SIGNIS Indonesia lan info sing rawuh lan asalipun nggih. Kangge berita Blog Domus he he he" (Rama, saya dikirimi foto rapat SIGNIS Indonesia dan informasi yang datang serta asalnya, ya. Ini untuk berita Blog Domus he he he) dan mendapat jawaban "Okreee rama". SIGNIS adalah Komsos Sedunia dan pada Sabtu-Minggu 21-22 Mei 2016 Rm. Agoeng mendapatkan giliran tempat untuk penyelenggaraan pengurus Indonesia. Tentu saja itu diadakan di ruang pertemuan dalam gedung induk Domus Pacis. Penyelenggaraan rapat ini sudah diinformasikan oleh Rm. Agoeng. Dan dalam informasi itu dinyatakan bahwa 2 peserta rapat akan menginap di Domus Pacis. Semua peserta adalah imam. Selain 2 orang yang menginap di Domus ada juga yang menginap di Komunitas Souverdi biara SVD di Tambakbayan, Yogyakarta, dan di Komunitas SCJ Papringan, Yogyakarta.

Ternyata yang menginap di Domus Pacis adalah Rm. Herman Yosep Babey (Komsos Keuskupan Denpasar) dan Rm. Yohanes Endi (Komsos Keuskupan Ketapang). Mereka memulai pertemuan pada hari Sabtu pada jam 16.00. Pada hampir jam 17.00 ketika akan berangkat melayani misa di Lingkungan Probolinggo, Paroki Muntilan, Rm. Bambang melihat bahwa mereka hanya berjumlah sedikit sehingga Rm. Bambang memikir itu adalah tim inti. Dari pesan BB Rm. Agoeng pada Minggu 22 Mei jam 17.52, Rm. Bambang mendapatkan informasi bahwa, selain Rm. Agoeng dan 2 imam yang sudah disebut, ada 2 imam lain: Rm. Frans de Sales SCJ (Komsos Keuskupan Agung Palembang) dan Rm. Erminold Balthasar SVD (Radio Tirilolok). Rm. Bambang hanya sempat bertemu pada Minggu pagi dengan yang tidur di Domus ditambah Rm. Frans yang tidur di Komunitas SCJ yang datang pada pagi itu. Mereka termasuk Rm. Agoeng dan ditambah Mas Wisnu, salah satu karyawan Komsos Keuskupan Agung Semarang, merayakan Misa Pagi sendiri di kapel Domus. Mereka juga ikut makan pagi di Domus Pacis bersama Rm. Yadi, Rm. Harto, Rm. Tri Hartono dan Rm. Bambang. Sebenarnya, ketika meminta kiriman foto dari Rm. Agoeng, Rm. Bambang ingin menayangkan gambar mereka dalam kolom Historia Domus ini. Tetapi ini tak terjadi sebab Rm. Agoeng dalam pesan BB Minggu itu pada jam 17.48 mengatakan "Ngapunten, wingi kesupen motret" (Maaf, kemarin lupa ambil gambar).

0 comments:

Post a Comment