Minggu, 08 Mei 2016
HARI MINGGU PASKAH
VII
Hari Minggu
Komunikasi Sedunia
warna liturgi
Putih
Bacaan
Kis. 7:55-60;
Mzm. 97:1,2b,6,7c,9; Why. 22:12-14,16-17,20; Yoh. 17:20-26. BcO Kis.
24:1-6,8b-27
Yohanes
17:20-26:
20 Dan bukan
untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya
kepada-Ku oleh pemberitaan mereka; 21 supaya mereka semua menjadi satu, sama
seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga
di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku. 22
Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku,
supaya mereka menjadi satu, sama seperti Kita adalah satu: 23 Aku di dalam
mereka dan Engkau di dalam Aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia
tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka,
sama seperti Engkau mengasihi Aku. 24 Ya Bapa, Aku mau supaya, di manapun Aku
berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau
berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan
kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan. 25 Ya Bapa
yang adil, memang dunia tidak mengenal Engkau, tetapi Aku mengenal Engkau, dan
mereka ini tahu, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku; 26 dan Aku telah
memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan Aku akan memberitahukannya, supaya
kasih yang Engkau berikan kepada-Ku ada di dalam mereka dan Aku di dalam
mereka."
Renungan:
Suatu kali ada
seorang seminaris krisis panggilan. Ia meminta ijin pulang untuk omong dengan
orang tuanya. Ia pun diijinkan. Ketika sampai di rumah ia mencari orang tuanya.
Ketika sampai di kamar orang tuanya ia mendengar orang tuanya sedang berdoa.
Dalam salah satu doanya mereka mendoakan dirinya agar kuat menjalani hidup
panggilan. Doa itu langsung bekerja pada dirinya. Ia merasa dikuatkan kembali
oleh doa orang tuanya.
Hari ini kita
mendengarkan bagaimana Yesus berdoa untuk kita. "Dan bukan untuk mereka
ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh
pemberitaan mereka" (Yoh 17:20). Kita yang mendengarkan dan percaya pada
pewartaan tentang Dia pun ada dalam lingkaran doaNya. Tentu ini sangat
meneguhkan kita.
Doa yang kita
panjatkan tentu berdampak pada mereka yang kita doakan. Doa orang tua bagi
anaknya, doa anak untuk orang tuanya tentu akan meneguhkan. Maka kalau Tuhan
pun mendoakan kita, rasanya kita pun perlu mendoakan mereka yang kita cintai.
Kontemplasi:
Pejamkan matamu.
Bayangkan dirimu lagi didoakan oleh orang yang perhatian denganmu.
Refleksi:
Bagaimana rasanya
namamu disebut dalam doa seseorang?
Doa:
Bapa, terima
kasih atas berkatMu. Terima kasih atas doa PuteraMu untuk kami. Semoga kami pun
makin sempurna karena Engkau tinggal di dalam diri kami. Amin.
Perutusan:
Aku akan
mendoakan orang yang perlu kudoakan.. -nasp-
0 comments:
Post a Comment