Sabtu, 16 Juli 2016
Matius 12:14-21
12:15 Tetapi Yesus mengetahui maksud mereka lalu
menyingkir dari sana. (12-15b) Banyak orang mengikuti Yesus dan Ia menyembuhkan
mereka semuanya.
12:16 Ia dengan keras melarang mereka memberitahukan
siapa Dia,
12:17 supaya genaplah firman yang disampaikan oleh
nabi Yesaya:
12:18 "Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang
Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke
atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa.
12:19 Ia tidak akan berbantah dan tidak akan berteriak
dan orang tidak akan mendengar suara-Nya di jalan-jalan.
12:20 Buluh yang patah terkulai tidak akan
diputuskan-Nya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkan-Nya, sampai
Ia menjadikan hukum itu menang.
12:21 Dan
pada-Nyalah bangsa-bangsa akan berharap."
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, ada gambaran bahwa para agamawan adalah penjaga kebenaran. Yang dimaksudkan kebenaran adalah apa saja yang cocok dengan rumus-rumus ajaran dan bentuk-bentuk tradisi agama.
- Tampaknya, tugas menjaga kebenaran dalam agama bertujuan agar tak ada kesesatan dan penyesatan. Di sini para agamawan siap untuk berdebat dan bahkan menindak siapapun yang dipandang sesat agar kebenaran terjaga.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa seluhur apapun rumus ajaran dan seindah apapun bentuk tradisi keagamaan, bagi yang biasa bergaul akrab dengan kedalaman batin, itu semua tak akan jadi dambaan hidup amat banyak orang kalau tidak menjadi pancaran aura dalam nurani yang membuat pejuang agama berjiwa lembut tak cari menang sendiri dan penuh tindakan peduli kasih terutama bagi yang papa dan menderita. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang tak akan menjadikan agama menjadi bahan debat penuh bantah-bantahan.
Ah, pada jaman sekarang kalau
tidak dikerasi orang dapat menyepelekan agama.
0 comments:
Post a Comment