Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Sunday, November 1, 2015

Sabda Hidup


Senin, 02 November 2015
PERINGATAN MULIA ARWAH SEMUA ORANG BERIMAN
warna liturgi Ungu/Hitam 
Bacaan
2Mak. 12:43-46; Mzm. 130:1-2,3-4,5-6a,6-7,8; 1Kor. 15:12-34; Yoh. 6:37-40. BcO Yer. 29:1-14

Yohanes 6:37-40: 
6:37 Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang.
6:38 Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku.
6:39 Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.
6:40 Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman."

Renungan:
Setelah kemarin kita mengenang semua orang kudus, hari ini Gereja mengajak kita memperingati arwah semua orang beriman. Arus bawah Keuskupan Agung Semarang pun menjadikan bulan November sebagai bulan untuk memperingati para arwah. Doa-doa dan ujub-ujub bisa kita haturkan untuk kebahagiaan mereka.
Saya sendiri masih sering jiarah ke makam. Minimal setahun sekali saya bersama keluarga berjiarah ke makam saudara-saudariku. Kami bersama memohonkan kemurahan hati Allah bagi semua saudara kami yang telah dipanggil.
Mendoakan mereka yang telah meninggal merupakan salah satu panggilan hidup umat Katolik. Mereka membutuhkan kita. Kita yang masih berjiarah di dunia ini bisa membantu mereka menerima kemurahan hati dari Allah. Maka marilah kita luangkan waktu kita untuk mendoakan saudara-saudari kita yang sudah dipanggil menghadap Bapa.

Kontemplasi:
Pejamkan matamu. Ingatlah saudara-saudarimu yang telah meninggal dunia. Panjatkan doa untuk mereka.

Refleksi:
Apa arti mendoakan mereka yang meninggal?

Doa:
Tuhan, sudilah bermurah hati kepada mereka yang telah meninggal. Hapuslah dosa-dosanya. Satukan mereka dengan persekutuan kudusmu. Amin.

Perutusan:
Aku akan berdoa untuk saudaraku yang telah meninggal. -nasp-

0 comments:

Post a Comment