Kelahiran Santa
Perawan Maria
Selasa, 8
September 2015
Matius 1:18-23
1:18.
Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya,
bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka
hidup sebagai suami isteri.
1:19
Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama
isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam.
1:20
Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya
dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut
mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah
dari Roh Kudus.
1:21
Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena
Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka."
1:22
Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi:
1:23 "Sesungguhnya, anak dara itu
akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan
menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita.
Butir-butir Permenungan
- Tampaknya, kehamilan dalam keluarga muda akan menghadirkan suasana amat gembira. Hal ini terjadi apabila hubungan antar suami istri harmonis.
- Tampaknya, kehamilan dalam keluarga dapat menjadi bencana. Hal ini terjadi apabila ada soal terpendam terjadi di antara suami dan istri.
- Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa entah berada di dalam keluarga tenang entah berada di dalam keluarga bermasalah, seorang anak akan lahir di tengah suasana yang amat luhur kalau seisi keluarga memiliki kebiasaan sambung batin dengan yang berada di kedalaman batin. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung orang akan terbiasa berbicara apapun dengan kedalaman batinnya sehingga dapat melahirkan berbagai hal yang luhur.
Ah, keluarga bermasalah ya jadi tak harmonis dan tak
akan membuat hidup baik di tengahnya.
0 comments:
Post a Comment