Senin, 14 September 2015
Pesta Salib Suci
warna liturgi Merah
Bacaan
Bil. 21:4-9; Mzm.
78:1-2,34-35,36-37,38; Flp. 2:6-11; Yoh. 3:13-17. BcO Gal. 2:19 - 3:7,13-14;
6:14-18
Yohanes
3:13-17:
13 Tidak ada seorangpun
yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga,
yaitu Anak Manusia. 14 Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun,
demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan, 15 supaya setiap orang yang
percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal. 16 Karena begitu besar kasih Allah
akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya
setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang
kekal. 17 Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi
dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.
Renungan:
Beberapa hari yang lalu
saya melihat di TV seorang penyanyi menghiasi perutnya dengan tato salib. Di
lain kesempatan terlihat orang menato salib di lengannya atau pergelangan
tangannya atau tengkuknya. Rasanya salib yang diharapkan menjadi efek jera oleh
penguasa Romawi di jaman Yesus, telah diubah oleh Yesus menjadi tanda identitas
dan kebanggaan.
Hari ini kita merayakan
pesta salib suci. Pesta atas karya agung Allah dalam diri Yesus dengan
pengorbananNya di salib. Suatu persembahan diri yang total yang menjadi
kekuatan setiap orang yang memandangNya (bdk. Yoh 3:15-16).
Mungkin di antara kita
pada saat-saat tertentu merasa lelah dan tak berdaya. Kala mengalami seperti
itu datanglah pada salib Yesus. Berdoalah di hadapanNya dan timbalah daya Tuhan
yang menuntaskan tugas perutusanNya. Dalam keheningan batinmu anda akan
merasakan kekuatan salib yang akan membangkitkan semangatmu lagi.
Kontemplasi:
Pasanglah salib dan
nyalakan lilin. Padamkan lampu dan biarkan hanya cahaya lilin yang menerangi.
Pandanglah salib Kristus dan timbalah kekuatannya.
Refleksi:
Apa arti salib Kristus
bagimu?
Doa:
Tuhan terima kasih karena
Engkau telah mengaruniakan Anak tunggalMu untuk menyelamatkan kami. Kuatkanlah
hidup kami dengan kekuatan cintaMu itu. Amin.
Perutusan:
Aku akan menimba kekuatan
Kristus dalam salibNya. -nasp-
0 comments:
Post a Comment