Wednesday, August 10, 2016
Paguyuban Timbalan Paroki Klaten
Ini terjadi pada hari Minggu pagi sekitar jam 10.30 tanggal 31 Juli 2016. Beberapa hari sebelumnya salah satu dari rombongan memang sudah menelpon Rm. Bambang bahwa beberapa warga dari Paroki Klaten akan datang. Beliau mengatakan mendapatkan nomor Rm. Bambang dari Rm. Boni, pastor di Paroki Pringwulung.Ternyata beliau adalah ayah dari Rm. Boni. Rm. Bambang baru tahu rombongan apa yang datang justru pada tanggal itu. Ini adalah Paguyuban Keluarga Timbalan Paroki Klaten. Kalau tidak salah yang hadir pada waktu itu ada 18 orang termasuk salah satu frater praja Keuskupan Agung Semarang yang menyertai keluarganya.
Rm. Tri Hartono, Rm. Harto dan Rm. Bambang menjadi penghuni Domus Pacis yang menyambut para tamu. Dalam pertemuan omong-omong, pertama-tama para tamu memperkenalkan diri menurut keluarga-keluarga termasuk anggota keluarga yang menjadi imam atau suster atau bruder atau calon dan dimana mereka kini berada. Ketiga rama yang menyambut juga memperkenalkan diri satu persatu. Rm. Bambang pun memperkenalkan Domus Pacis dan para penghuninya dan kondisinya masing. Kebetulan Rm. Bambang pada tahun 1981-1982 pernah berkarya di Paroki Klaten. Tetapi pembicaraan terutama berkisar seluk beluk yang ada di Domus Pacis. Sebelum meninggalkan Domus menuju makam para rama praja yang sudah wafat di Kompleks Seminari Tinggi Kentungan, para tamu menyempatkan diri mengunjungi Rm. Tri Wahyono di kamarnya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment