Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Tuesday, December 24, 2013

MENGINTEGRASIKAN DIRI (Sajian 9)


Kolom "Pastoral Ketuaan" akayang tak bisan menyajikan tulisan tentang bagaimana menata hidup batin. Tulisan ini ditulis oleh Henri J.M. Nouwen dalam buku Tarian Kehidupan yang diterjemahkan secara anonim dan tidak dinyatakan dari penerbit dan percetakan apa. 

Panggilan Belas Kasih

Adalah menyedihkan jikalau kita berpikir tentang kehidupan berbelas kasih sebagai kehidupan pengingkaran diri yang heroik. Belas kasih, sebagai gerak ke bawah menuju solidaritas ketimbang gerak ke atas menuju popularitas, tidak memerlukan sikap-sikap heroik atau pembalikan yang sensasional. Nyatanya, kehidupan berbelas kasih kebanyakan tersembunyi di dalam keadaan yang biasa-biasa saja dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan kehidupan mereka yang contoh-contoh belas kasihnya kita teladani, menunjukkan bahwa jalan menurun ke arah orang miskin ialah, pertama-tama, dipraktikkan melalui tindakan-tindakan kecil dalam hidup sehari-hari. Pertanyaan yang benar-benar patut dipertimbangkan bukanlah kita meneladani Ibu Teresa, tetapi apakah kita terbuka akan banyak penderitaan-penderitaan kecil dari mereka yang berbagi kehidupan dengan kita. Apakah kita mau menyisihkan waktu lebih banyak dengan mereka yang tidak menstimulasi rasa keingin-tahuan kita? Apakah kita mendengarkan mereka yang tidak serta merta menarik perhatian kita? Dapatkan kita merasa merasa belas kasih bagi mereka yang penderitaannya tetap tersembunyi dari pengamatan dunia? Ada banyak penderitaan tersembunyi: penderitaan dari anak remaja yang tidak merasa aman; penderitaan suami dan isteri yang merasa bahwa tidak ada lagi cinta tersisa di antara mereka; penderitaan seorang eksekutif kaya yang menganggap bahwa orang-orang lebih tertarik akan kekayaannya daripada terhadap dirinya sendiri; penderitaan seorang laki-laki atau perempuan homoseks yang merasa terisolasi dari keluarga dan sahabat-sahabat; penderitaan orang-orang yang tak terhitung jumlahnya yang tidak mempunyai sahabat, tidak punya rumah yang damai, tidak punya pertetanggaan yang aman; penderitaan berjuta-juta orang yang merasa kesepian dan bertanya-tanya apakah hidup ini berharga untuk dijalani.

Sekali kita memandang ke bawah ketimbang ke atas pada tangga kehidupan, kita melihat kesaksian orang-orang ke manapun kita pergi, dan kita mendengar panggilan belas kasih di manapun kita berada.

Belas kasih sejati selalu diawali tepat di mana kita berada.

dari Here and Now

0 comments:

Post a Comment