Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Friday, October 28, 2016

Lamunan Pekan Biasa XXX

Sabtu, 29 Oktober 2016

Lukas 14:1.7-11

14:1. Pada suatu hari Sabat Yesus datang ke rumah salah seorang pemimpin dari orang-orang Farisi untuk makan di situ. Semua yang hadir mengamat-amati Dia dengan saksama.
14:7. Karena Yesus melihat, bahwa tamu-tamu berusaha menduduki tempat-tempat kehormatan, Ia mengatakan perumpamaan ini kepada mereka:
14:8 "Kalau seorang mengundang engkau ke pesta perkawinan, janganlah duduk di tempat kehormatan, sebab mungkin orang itu telah mengundang seorang yang lebih terhormat dari padamu,
14:9 supaya orang itu, yang mengundang engkau dan dia, jangan datang dan berkata kepadamu: Berilah tempat ini kepada orang itu. Lalu engkau dengan malu harus pergi duduk di tempat yang paling rendah.
14:10 Tetapi, apabila engkau diundang, pergilah duduk di tempat yang paling rendah. Mungkin tuan rumah akan datang dan berkata kepadamu: Sahabat, silakan duduk di depan. Dan dengan demikian engkau akan menerima hormat di depan mata semua tamu yang lain.
14:11 Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, ada gambaran bahwa penghormatan akan diberikan kepada orang yang memiliki kemenonjolan. Kemenonjolan berkaitan dengan keunggulan yang dicapai dalam hidupnya.
  • Tampaknya, orang dapat menonjol karena kekayaan atau karier kerja atau pengetahuan dan ketrampilannya. Kemenonjolan ini dapat dilihat dari fasilitas yang dipakai dan atau sebutan/titel dalam penyebutan namanya.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul intim dengan kedalaman batin, segala kekayaan dan sebutan serta prestasi tidak akan menghadirkan penghormatan sejati yang justru datang dari kebiasaan bersikap dan bertindak tak menampakkan keunggulan yang ada dalam diri. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan mendapatkan kehormatan justru karena tak mencari hormat.
Ah, jaman kini orang harus berjuang untuk menonjol agar mudah mendapatkan uang.

0 comments:

Post a Comment