Wednesday, January 11, 2017
Katanya "Care" Pada Rama Tua
"Wis neng Pringwulung, pa?" (Apa sudah di Pringwulung?) tanya Rm. Bambang pada Kamis 12 Januari 2017 sekitar jam 08.30 kepada Rm. Hadiyanto yang menjawab "Mau bengi ana rapat Liturgi. Aku entuk undangan. Terus turu kana" (Tadi malam ada rapat Liturgi dan aku dapat undangan. Aku menginap). Pertanyaan Rm. Bambang itu terjadi karena melihat Rm. Hadiyanto, yang mendapat tugas baru jadi pastor di Pringwulung dan Minister Domus Pacis, membawa surat untuk Rm. Yadi dan Rm.Harto yang jatuh di Sekretariat Pastoran Pringwulung. Biasanya surat seperti itu akan diantar oleh karyawan pastoran. Rm. Hadi duduk di kamar Rm. Bambang. "Kapele iki le dadi kapan?" (Kapan kapel itu akan selesai) tanya Rm. Hadi tentang pembangunan kapel Domus yang terjadi di muka kamar Rm. Bambang. Rm. Bambang menjawab "Wah nek bab bangunan aku ora ngerti, je. Kuwi kudu takon Rm. Agoeng" (Aku tak tahu tentang bangunan. Itu harus tanya Rm. Agoeng. "Ana wong Bintaran kandha apike Rm. Gito le pindhah Domus suk wae merga lagi ana pembangunan. Isa keganggu" (Ada orang Bintaran bilang bahwa sebaiknya kepindahan Rm. Gito di Domus Pacis menunggu pembangunan selesai. Beliau bisa terganggu) kata Rm. Hadi yang disahut oleh Rm.Bambang "Gumantung penggalihe. Le rame mung nek ana mesin ngethok bata watu. Nek ngelas neng njaba. Toh rama-rama ya isa sare ha ha ha" (Tergantung perasaan. Ramainya hanya ketika ada mesin pemotong pemotong bata dari batu. Ternyata rama-rama ya dapat tidur ha ha ha). "Gumantung kersane Rm. Gito wae, ya? Arep tetep neng Bintaran, apa neng Domus, apa mbokmenawa terus ngersaake pasturan Pringwulung .... Sumangga wae, ya" (Terserah pada Rm.Gito saja, ya? Apakah akan tetap di Bintaran, atau di Domus, atau mungkin ingin di pastoran Pringwulung .... Kita ikuti saja) kata Rm. Hadi yang menurut kabar amat care atau perhatian pada rama tua.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment