Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Wednesday, January 11, 2017

Lamunan Pekan Biasa I

Kamis, 12 Januari 2017

Markus 1:40-45

1:40. Seorang yang sakit kusta datang kepada Yesus, dan sambil berlutut di hadapan-Nya ia memohon bantuan-Nya, katanya: "Kalau Engkau mau, Engkau dapat mentahirkan aku."
1:41 Maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata kepadanya: "Aku mau, jadilah engkau tahir."
1:42 Seketika itu juga lenyaplah penyakit kusta orang itu, dan ia menjadi tahir.
1:43 Segera Ia menyuruh orang itu pergi dengan peringatan keras:
1:44 "Ingatlah, janganlah engkau memberitahukan apa-apa tentang hal ini kepada siapapun, tetapi pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam dan persembahkanlah untuk pentahiranmu persembahan, yang diperintahkan oleh Musa, sebagai bukti bagi mereka."
1:45 Tetapi orang itu pergi memberitakan peristiwa itu dan menyebarkannya kemana-mana, sehingga Yesus tidak dapat lagi terang-terangan masuk ke dalam kota. Ia tinggal di luar di tempat-tempat yang sepi; namun orang terus juga datang kepada-Nya dari segala penjuru.

Butir-butir Permenungan
  • Tampaknya, dengan beragama orang percaya akan ada-Nya Tuhan. Orang tak hanya yakin akan ada-Nya Tuhan tetapi juga yakin akan karya-Nya demi damai sejahtera manusia dan ciptaan lain.
  • Tampaknya, dengan beragama orang membela keberadaan Tuhan dan karya-Nya di hadapan orang-orang yang melecehkan. Orang harus berani berbicara menyatakan karya baik-Nya.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa, bagi yang biasa bergaul akrab dengan kedalaman batin, dengan gembar-gembor omong tentang Tuhan dan karya-Nya orang justru dapat membuat Dia mendapatkan hambatan dalam berkarya karena karya kasih-Nya terutama akan bercahaya lewat tampilan hidup yang penuh syukur dan keceriaan dari orang yang sungguh beragama. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang akan menjadi pewarta kebaikan Tuhan bukan terutama lewat omongan tetapi lewat kesaksian hidup hariannya.
Ah, yang sungguh beragama pasti pinter omong untuk membela Tuhan dan agama.

0 comments:

Post a Comment